True Blue...

...My life in the making...

 
The Girl

People Call Me: true blue

Currently Living in:
J-town [city that never sleeps], Indonesia

About Me:
Just an ordinary girl who's still trying to fit in this so called world | Born on February 6th as the eldest of 4 | Was named Priscila Febriana Carlita because daddy is a fan of Priscilla Presley | Graduated from FISIP UI-PR & ATMA JAYA-Faculty of Education,English Department | Curiousity kills | Always trying to be in others' shoes | Wanting to be loved&respected sincerely | In search for the true meaning of life

My Complete Profile
Keep on Counting



They Say I am...

a good listener | critical | forgetful | friendly | hard-headed | kind-hearted | moody | pessimistic | punctual | rebellious | reckless | sometimes emotional | tough from the outside | trustworthy

[Y.E.S]
  • blue,black,green,pink
  • comedy,drama,action
  • helping them in need
  • honesty
  • jogging [but rarely have the time for it]
  • making new friends
  • mineral water,capucchino,orange juice
  • movies & music
  • my B 2068 NM
  • reading [especially Indonesian novels]
  • kangkung & rendang
  • shoes & clothes
  • spending quality time with family&friends
  • strawberry ice cream
  • tahu&tempe
  • trying not to regret things that have happened in life
  • yellow & pink rose
  • [N.O]

  • backstabbing
  • bitchy attitudes
  • cats
  • darkness
  • dishonesty
  • eggs!! [but definitely like martabak]
  • egocentrism
  • fakeness
  • horror movies
  • hypocracy
  • impoliteness
  • no action talk only
  • people who don't listen to what others say
  • people who don't appreciate others' point of views
  • people who don't appreciate women!!
  • people who takes advantage of others
  • people who underestimate others
  • snobbish people
  • too crowded places
  • Faves

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Portrayals of Life

    www.flickr.com
    This is a Flickr badge showing public photos from Cipluk. Make your own badge here.
    On Friendster

    FS 1 | FS 2 | FS 3 | FS 4

    I'm Currently...

    The current mood of cipluk_83 at www.imood.com and feeling The current mood of cipluk_suka_biru at www.imood.com

    My Unkymood Punkymood (Unkymoods)

    Words in a Pile

    "Deception Point" by Dan Brown

    Waiting in Line

    "La Tahzan" by DR.'Aidh al-Qarni
    "Epigram" by Jamal
    "Being Ing" by Ucu Agustin

    Just do it!

    beli dictionary-thesaurus
    beli modul distance learning
    beli DVD

    In My Mind

    new sunglasses
    sepatu teplek biru
    white shirt
    clana bahan item
    baju terusan
    skinny jeans item

    Wanna Say Something?


    MySpace Layouts

    True to Your Heart
    Sunday, February 27, 2005
    Membuat pengakuan memang tidak pernah mudah... tapi setelah itu dilakukan, tentulah melegakan hati (sekalipun pada prosesnya kita harus tersakiti / menyakiti terlebih dahulu). Pengakuan akan semakin sulit dilakukan apabila kita harus mengakui pada seseorang (yg sebenarnya TIDAK INGIN kita jadikan sebagai obyek kebencian), bahwa kita (pernah) membencinya...

    Bagiku, benci dan tidak suka adalah 2 hal yang berbeda. Benci memiliki tingkat ketidaksukaan yang lebih tinggi jika dibandingkan dengan tidak suka. Seingatku, seumur-umur... aku baru 3 kali membenci orang (cieehh... inget nich yee!!) Itupun tidak semuanya kuakui secara gamblang dan frontal kepada orang yang bersangkutan =p

    Keadaanku yang sangat fluktuatif akhir-akhir ini memang memungkinkanku untuk merasakan hal-hal yang tidak pernah (atau jarang...) kurasakan sebelumnya. Benci itu salah satu rasa yang hinggap di hati. Sekalipun hanya "berlabuh" selama beberapa saat, aku benar-benar sempat merasakan hal itu.

    Aku rasa.. aku hanya mengikuti kata hatiku. Sekalipun itu berarti aku harus membuat orang lain tersakiti. Well, at least I was being honest to my self (and also to him...) Aku nggak menyesalinya kouq.. Feeling soo bad sich udah pasti.. Tapi setidaknya aku bersikap jujur...

    Sekalipun sakit di hati tidak (atau lebih tepatnya belum..) tersembuhkan 100%, aku lebih lega sekarang...

    (Blue Star, please don't hate me for what I've said...)




    posted by true blue @ 00:14   1 comments
    Semua rasa!!!
    Friday, February 25, 2005

    Aku benar-benar gak tahu lagi seperti apa rasaku saat ini. Semuanya seakan bercampur jadi satu. Sedih, marah, sakit, hati, kesel, kecewa......... pokoqnya semuanya bercampur dalam hati bak adonan kue! Pengen banget marah-marah, tapi entah kenapa... gak bisa!! Kalau sudah seperti ini, aku jadi banyak bengong dan diem. Jadi males ngapa-ngapain....

    Aku marah... kecewa (amat sangat)... sedih (bukan main)... sakit hati (banget)... Tapi tetep aja gak tahu gimana dan kepada siapa semuanya harus ditumpahkan =( Everything seems to be very chaotic...

    Aku yakin dia tahu... Tapi aku gak bisa menumpahkan semua rasa ini padanya... Tiap kali berada di hadapannya, entah kenapa.. mulut ini jadi terkunci rapat. Serba salah... merasa nggak berhak... nggak mau membebani... nggak mau egois... HhHhhHhhh!!! Aku bingung...
    posted by true blue @ 21:47   1 comments
    See You in 2 Years!

    Perpisahan memang tidak pernah menyenangkan, sekalipun itu dilakukan demi kebaikan di masa depan. Yang bisa kita lakukan hanyalah berdoa dan berharap agar semuanya baik-baik saja. Kepergian seorang teman untuk melanjutkan studi di Aussie memang menyedihkan. Terlebih lagi bila teman itu adalah teman yang mampu membuat semua orang tertawa. Well, aku hanya berharap dia berhasil meraih impian hidupnya...

    Tods, belajar yang baik yee... We'll be missing you... See you in 2 years! =)




    posted by true blue @ 13:09   1 comments
    Just Want You to Know
    Thursday, February 24, 2005
    Ku hanya ingin melihatmu tersenyum... Tapi mungkin caraku yang salah. Kadang ku berpikir 'tuk benci dirimu, tapi tak sanggup ku lakukan. Jujur... kau torehkan luka yang dalam di asa, raga, dan jiwa. Tapi bukan berarti itu tak termaafkan. Ku hanya butuh waktu 'tuk sembuhkan lukaku...



    posted by true blue @ 07:57   0 comments
    MAAF...
    Kamu boleh bosan dengan kata ini
    Boleh juga marah bila memang kamu mau
    Tapi ku tak kan berhenti
    Dengan apa yang ku ucap

    MAAF...
    'tuk semua egois di hati
    MAAF...
    'tuk tak bisa kontrol rasaku
    MAAF...
    karena ku telah bebani kamu
    MAAF...
    ku selalu buatmu mendidih

    Tak pernah terpikir 'tuk sedihkan hatimu
    Tak juga 'tuk buatmu membenci
    Tapi sungguh...
    Ku sendiri tak tahu bagaimana harus bertindak

    Tak ingin ku disalahkan
    Atas apa yang ada di asa
    Tak ingin ku dibenci
    Atas apa yang ada dalam nurani

    Atas apa yang pernah ada...
    Atas apa yang ada...
    Atas apa yang akan ada...
    Ku memohon MAAF darimu...


    posted by true blue @ 07:37   0 comments
    Sedikit Lebih Jernih
    Tuesday, February 22, 2005
    Perbincangan dengan seorang teman kemarin malam, membuatku sedikit lebih lega dan tenang saat ini. Entah kenapa... ia sanggup membuatku berpikir lebih jernih. Kalau sebelumnya hati & pikiranku mengalami chaos yang luar biasa, saat ini... aku sedikit lebih bisa mengontrol keduanya...

    Saking banyaknya yang kita bicarakan, aku jadi tak begitu ingat apa saja yang ia katakan padaku. Tapi, satu hal yang sampai saat ini menyangkut di ingatan... "Pluk, lo hanya perlu untuk sedikit membelokkan jalan lo..."

    Aku rasa dia ada benarnya.. Ada kalanya kita terlalu berpikir idealis tentang segalanya. Tapi ada kalanya kita perlu sedikit membelokkan jalan kita untuk membuat hidup lebih baik. Menurutnya, selama ini aku terlalu berpikir di jalanku. Makanya, sekarang semuanya jadi riweuh sendiri.. Entah kenapa (lagi...) semua yang ia katakan benar-benar ku cerna... Dan lagi-lagi... entah kenapa, hati dan pikiranku sedikit lebih jernih karenanya...

    (Thank's a lot, friend...)
    posted by true blue @ 10:54   1 comments
    Biarkan...
    Ada lega di hati
    Saat kau tiada
    Tapi ku tahu...
    Ku 'kan mencari...

    Ada senyum tersimpul
    Saat kau ada
    Tapi ku tahu...
    Ku 'kan coba 'tuk tak lihatmu

    Tiadamu membuat hati mencari
    Adamu membuat asa merintih
    Tak dapat kulaku apapun...
    Selain mencoba jalani keduanya

    Jangan rasa hati terbebani
    Karena sungguh... bukan itu maksud hatiku
    Biarkan semua berjalan
    Dan waktu yang menyembuhkan...
    posted by true blue @ 10:41   0 comments
    Something Interesting to Think About...
    Saturday, February 19, 2005
    Hidupku dapat dikata sangat fluktuatif. Sekecil apa pun, pasti adaaa... saja yang membuat hati seperti ombak. Tapi entah kenapa, justru ku semakin terbiasa karenanya (gak tahu dech keadaan kayaq gini baik / nggak...) Ibarat karang yang selalu diserang ombak, mungkin seperti itu lah aku saat ini. Kelihatan tegar di luar, tapi sangat rapuh di dalam... =(

    Ku akui, hidup saat ini sedikit sulit untuk kujalani. Kehilangan sesuatu yang sangat (mungkin amat..) bernilai memang tak pernah mudah. Belum lagi proses penyembuhan dari kehilangan itu. Meskipun demikian... ku tetap berterima kasih atas apa yang ada saat ini. Tahu dounk terima kasihnya kepada siapa?? Kendati hidup ini sulit, ku tahu Dia telah merencanakan semuanya dengan baik untukku.

    Ku berterima kasih, bahwa pada saat-saat sulit seperti ini, masih ada hal-hal indah lain yang Dia ciptakan untukku. Ibaratnya Yin dan Yang, seperti itu lah hidup yang Dia ciptakan untukku (dan juga bagi semua orang tentunya!) Ku masih punya keluarga yang mencintai (separah apa pun kesalahanku) dan teman-teman yang selalu menghibur. Dua hal ini seakan menjadi bagian tak terpisahkan dalam hidupku (dan mungkin juga hidup semua orang...)

    Entah kenapa, akhir-akhir ini... ku seperti dipertemukan kembali dengan teman-teman yang hilang. Ini salah satu tanda bahwa Dia sangat baiiikkk.... Salah seorang teman yang hilang itu, ku temukan kembali dalam suasana yang sebenarnya sangat kelabu (bukan untukku, tapi untuk salah seorang teman yang telah membawa perubahan untukku..) Tak ku sangka, ia masih mau berbagi denganku. Seorang teman lain yang kutemukan kembali, kutemukan saat ia kembali menelponku untuk bertemu. Ada pula teman lain yang kutemukan kembali dalam keadaan yang sama kelabunya denganku...

    Keadaan ini benar-benar bukti dari adanya keadilan yang Dia ciptakan untuk semua. Ku selalu yakin, bahwa di balik gelapnya malam..akan selalu ada bintang dan bulan yang menyinari... (Blue Star, hope you'll soon find the signs you've been looking for. In the mean time, just be sure that life is beautiful...)
    posted by true blue @ 19:51   1 comments
    Cari Tandamu!
    Tak suka ku lihat mu berlinang
    Tak suka ku lihat mu merunduk
    Tak suka ku lihat mu kelabu

    Hidup ini layaknya hitam dan putih
    Ada kala kau tersenyum
    Ada kala kau meringis

    Jangan kau rasa kau tiada
    Jangan pula kau rasa kau bukan apa-apa
    Karena untuk ku...
    Kau sangatlah berharga

    Mungkin ini tak cukup 'tuk legakan relungmu
    Tapi ku ingin kau tahu...
    Di mataku...
    Kau bukanlah tiada

    Teruslah cari tandamu
    'Tuk buktikan bahwa kau ada
    Dan kapan pun kau butuh...
    Ku kan selalu mengulur tanganku
    posted by true blue @ 18:40   0 comments
    Janjiku Untukmu
    Sakit di asa hanya ku yang tahu
    Perih di jiwa hanya ku yang rasa
    Nyeri di raga hanya ku yang sadari
    Pun rasa yang ada di hati

    Ku tahu kau harus pergi
    Kendati rasa itu masih ada
    Ku tahu ku harus rela
    Kendati masih tak tahu caranya

    Ku pegang teguh katamu
    Bahwa kau kan tetap bersinar
    Bahwa kau kan selalu ada
    Walau dengan bentuk yang berbeda

    Rasa ini kan selalu ada
    Ku simpan di lubuk ragaku
    Dengan kotak biru berbentuk hati...
    Dan berisikan Bintang Biru di dalamnya
    posted by true blue @ 18:24   0 comments
    "Thank's..You just made my day"
    Thursday, February 17, 2005

    Di siang yg terik kemarin, aku janjian dengan seorang teman di FISIP. Sudah cukup lama kami tak bertemu. Setelah bertemu dengannya, baru ku tahu bahwa hari itu adalah hari yang tidak terlalu baik untuknya. Well, sbg seorang teman yang baik...aku berusaha menghibur dengan mengajaknya tertawa (sekalipun aku sendiri tak bisa tertawa dengan tulus..) Hampir 45 menit kami berbagi cerita sebelum akhirnya ia harus pulang. Sebelum pamit, ia mengatakan hal ini padaku, "Thank's..You just made my day, Pluk.."

    Andai saja ia tahu..bahwa hari itu aku juga sama "gak jelasnya" dengan dia. Susah sekali rasanya untuk bisa tersenyum dan tertawa secara tulus. Hhh..andai saja ia tak mengatakan 1 kalimat itu, mungkin hariku kemarin akan tetap "kelabu" sampai bulan digantikan mentari. Andai saja ia tahu..hariku juga menjadi lebih baik karenanya. "Thank's..You just made my day.."'

    Satu hal lagi yang membuat hariku lebih baik kemarin... SMS dari seseorang yang sebenarnya tak ku sangka akan SMS.. (Bintang Biru, where ever you are..Thank's..you just made my day yesterday..)


    posted by true blue @ 13:58   1 comments
    Ingin
    Tuesday, February 15, 2005

    Ada kala raga ini beriak... ada kala raga ini bak aliran sungai yang tenang. Tak tahu asa ini apa yang dirasa. Tak tahu pula jiwa ini apa yang diingin.

    Raga dan asa ini bagai terbelenggu di balik jeruji. Ingin raga berontak atas apa yang ada. Ingin asa berlinang atas apa yang tiada. Ingin jiwa meledak pada yang ada atas semua yang terjadi. Ingin pula rela atas apa yang harus dilalui.

    Saat ini jiwa ini melayang. Inginkan Bintang Biru 'tuk pancarkan sinarnya... walau dari kejauhan. Saat ini asa ini berangan... adakah Bintang Biru lintaskan pikirnya tentang ku?


    posted by true blue @ 21:26   2 comments
    The V-Day
    Monday, February 14, 2005
    What do you guys think about Valentine's Day? Mmhh... Seiring dengan berjalannya waktu, aku menjadi tidak begitu peduli dengan 14 Februari. Padahal... waktu masih SMU, aku gak pernah absen untuk memberikan kartu & ucapan selamat kepada orang-orang terdekat. Gak cuman pacar, tapi juga teman, sahabat, dan keluarga.

    Saat ini, aku lebih melihatnya sebagai hari yang sama saja dengan hari-hari lainnya. 'Toh 14 Februari bisa (dan mungkin seharusnya) dirasakan setiap saat dan di mana saja. Aku gak membenci 14 Februari, hanya saja... pola pikirku mulai berubah tentang tanggal yang satu itu.

    Mungkin... pengalaman hidup dan cinta yang ku alami selama ini yang membuatku seperti ini... Tapi apa pun itu, aku tak menyesalinya koq! Anyway, sekalipun gak terlalu peduli, aku tetap mau ngucapin... Happy Valentine's Day, guys. Keep spreading the love to everyone...
    posted by true blue @ 10:32   1 comments
    I Know I'm Not Alone
    I know I'm not alone... Please accept my deepest apology if you ever thought that I thought I was alone. I just want you to know... that I know I'm not alone. Coz deep inside... I know you're also hurt...
    Keep on shining, my Blue Star...
    posted by true blue @ 10:13   0 comments
    Mereka, Kamu, dan Aku
    Saturday, February 12, 2005
    Ku lakukan ini bukan untukku
    Tapi untuk mereka...
    Dan juga untukmu...

    Tak sanggup ku torehkan panah di hati...
    Bukan hatiku..
    Tapi mereka
    Dan juga kamu

    Kendati sakit...
    Ku tahu ini (terpaksa) ku lakukan
    Kendati perih...
    Ku tahu ini (terpaksa) ku lalui

    Mulut ini memang tak terbuka
    Tapi ku harap asamu tahu
    Ku lakukan ini untuk mereka...
    Dan juga untukmu...
    posted by true blue @ 17:38   1 comments
    Tidurmu
    Tersenyum raga lihat tidurmu
    Tersenyum asa saksikan damaimu
    Ingin ku berbicara banyak
    Tapi hati ini tak sanggup bangunkanmu

    Dalam lelap pun kau bersinar
    Warnai gelapnya hati
    Sinari gelapnya jiwa

    Gejolak asa yang sedari tadi bergemuruh
    Berdamai dengan sendirinya
    Dan entah kenapa...
    Ku nikmati rasa ini
    posted by true blue @ 17:26   0 comments
    Untuk Bundaku...
    Thursday, February 10, 2005
    Ku tahu ku terkesan tak peduli. Ku tahu ku terkesan dingin. Ku tahu ku terkesan cuek. Tapi sungguh... aku PEDULI! Maafkan aku, karena tak tahu bagaimana cara terbaik 'tuk tunjukkan rasaku. Ku hanya berharap, suatu saat kau akan melihatnya dengan mata hatimu... bahwa aku sungguh-sungguh peduli...
    posted by true blue @ 15:22   1 comments
    Telpon Itu
    Seorang sahabat menelponku kemarin. Sungguh senang rasanya mendengar suaranya kembali. Jarak Bandung-Jakarta cukup memisahkan kami. Kendati demikian, dia selalu ada untukku. Ia menelponku untuk mengabarkan bahwa ia sedang ada di Jakarta. Tak lupa meminta maaf atas keterlambatannya mengucapkan selamat ulang tahun. Ah, sahabat... sebenarnya kau tak perlu meminta maaf. Untukku, ucapan darimu, kapan pun datangnya, tetap berarti...
    posted by true blue @ 09:46   0 comments
    Maafkan Diamku
    Maafkan diamku ini... Ku sungguh tak bermaksud mendiamkanmu. Ku hanya tak tahu apa yang harus ku kata dan ku pikir saat bersamamu. Sekali lagi... bukan karena aku benci. Bukan pula karena ku tak ingin. Asamu tahu, bahwa sebenarnya ku ingin berbicara banyak.

    Ku kagumi ketegaran hatimu. Kendati demikian, kau tak bisa tutupi apa yang kau rasa sebenarnya. Ku tahu kau juga berlinang, walau tak seutuhnya kau tunjukkan.

    Campur aduk rasaku saat melihat pancaran matamu. Tapi... ku tetap nikmati apa yang kita lalui malam yang lalu. Andai dapat mengulang waktu, ku bersedia melaluinya lagi.
    posted by true blue @ 09:41   0 comments
    Enjoy Your Holiday, Guys...
    Wednesday, February 09, 2005
    Tak terasa, hampir 12 jam lamanya kuhabiskan waktuku di balik selimut. Lega sekali rasanya. I finally got enough sleep!! Tapi entah kenapa... badanku masih terasa tak bertenaga. Seolah tak ada energi dan luapan semangat. Mungkinkah ada hubungannya dengan . . . . . . . . . .

    Anyway, 'met Tahun Baru Imlek untuk kalian yang merayakannya =) Dan untuk yang gak merayakan, enjoy your holiday, guys!
    posted by true blue @ 13:35   1 comments
    Diamku
    Aku diam seribu bahasa. Tak banyak yang bisa (ataupun ingin) aku katakan. Pikiranku melayang sampai ke langit ke tujuh. Relungku rindukan sesuatu yang abstrak dan tak terjelaskan oleh asa.

    Tak terpikir untuk diam di hadapanmu. Tapi....... aku tak sanggup melihatmu. Bukan karena ku benci. Bukan juga karena ku tak ingin. Aku.. aku.. hanya tak sanggup. Sinar Birumu membuatku berlinang... dan ku tahu... asa mu pun demikian adanya.
    posted by true blue @ 12:58   0 comments
    Nurani Vs. Logika
    Tuesday, February 08, 2005
    Aku tak tahu bagaimana harus bertindak. Tak tahu pula bagaimana harus merasa dan berpikir. Saat ini nuraniku sungguh-sungguh bertentangan dengan logika. Entah mana yang benar adanya.

    Nuraniku merasa dan logikaku berpikir. Layaknya hitam dan putih dunia, keduanya sedikit sulit disatukan. Harus ada yang mengalah. Dan pada situasi seperti itu, sudah pasti ada yang tersakiti.

    Salah kah aku atas rasa yang ada dalam nurani? Salah kah aku atas pikiran yang bermain dalam logika? Tak ingin ku sakiti siapa pun, tak terkecuali diriku. Nyatanya... nuraniku harus mengalah dan (terpaksa) biarkan raga ini tertoreh.
    posted by true blue @ 19:36   0 comments
    Help!!
    Hmm.. apa sich sebenarnya kebahagiaan itu? Selama ini aku selalu berpikir, bahwa.. kebahagiaan adalah pada saat kita bisa membuat orang di sekeliling kita bahagia. Benar atau tidaknya, aku sendiri belum bisa memastikan (nah louh?!?).

    Selama ini aku selalu berusaha untuk melakukan hal-hal yang bisa membuat orang-orang di sekelilingku bahagia. Dan believe it or not, ku lakukan semua itu dengan ikhlas. Hari berganti hari, bulan berganti bulan, dan tahun pun berganti tahun... aku mulai merasakan adanya "kejanggalan" dengan pemikiranku. Why? Karena, apa yang ku alami selama ini tidaklah sesuai dengan apa yang aku bayangkan.

    Oke.. coba bayangkan kalau dirimu melakukan sesuatu yang membahagiakan orang lain, tapi truthfully, hal itu sangat meyakitkan untuk diri sendiri. Apakah itu masih bisa disebut kebahagiaan? Lalu, apa yang harus dilakukan kalau pada kenyataannya, kita tak mampu untuk "memprotes". Bukan karena tak ingin, tapi karena tak sanggup (baca: tak tega) menyakiti / mengecewakan orang lain.

    Seseorang pernah mengatakan padaku, "Jangan bohong sama diri lo sendiri, Pluk.." Kalau dipikir-pikir, hal itu ada benarnya juga. Aku sudah cukup capek membohongi perasaanku sendiri. Tapi pada kenyataannya, aku tetap tak sanggup mengecewakan orang-orang yang berarti untukku. Kalau sudah begini, gimana dounks?? Salahkah aku kalau aku melakukan sesuatu yang membahagiakan diriku tapi ada kemungkinan menyakiti perasaan orang lain??
    posted by true blue @ 12:40   1 comments
    Birunya Hati

    Ku tutup hari yang lalu dengan hati meringis dan senyum bahagia. Meski mungkin tak tulus, aku sungguh-sungguh tersenyum. Tak lupa kupanjatkan syukur kepada Yang Pemurah karena kesempatan yang telah diberikan padaku... kesempatan 'tuk saksikan Bintang Biru pancarkan sinarnya, kendati pancarannya bercampur linangan air mata.

    Ku coba tahan gemuruh dalam asa 'tuk berikan senyum tulusku. Nyatanya... gemuruh itu terus meluap dan akhirnya terkeluarkan saat melihat Bintang Biru berlinang. Bukan karena ku iba, tapi karena ku tahu... Bintang Biru itu selalu mencoba 'tuk pancarkan sinar birunya dengan tulus 'tuk melihatku tersenyum...


    posted by true blue @ 10:55   1 comments
    Something's Missing...
    Sunday, February 06, 2005
    Hhhmmm.... 22 tahun umurku kini. Masih tak terbayang apa yang akan ku lakukan di masa yang datang. Melihat apa yang telah terjadi selama ini, sungguh tak terbayang apa yang akan ada di hadapanku. Rintangan macam apa lagi yang harus kulalui? Ku tak sanggup kalau harus ku lalui lagi apa yang selama ini ku lalui.

    Harusnya hari ini menjadi hari yang menyenangkan. Berkumpul bersama keluarga dan bunyi sms berkali-kali, tak menggugah hatiku 'tuk tetap menganggap hari ini hari yang kelam. Kegembiraan ini justru membuat hatiku meringis. Berkali-kali kutahan gemuruh dalam dada agar tak keluar dengan tak tentu.

    Ada yang hilang dari asa... Membuat ragaku seakan kosong tak berjiwa. Kendati demikian, syukur tetap kupanjatkan pada Yang Maha Ada 'tuk kesempatan hidup yang Ia berikan padaku.

    posted by true blue @ 17:58   1 comments
    A Thousand Miles
    Saturday, February 05, 2005
    . . . . . . .
    if I could fall into the sky
    do you think time will pass me by
    cause you know I'd walk a thousand miles
    if I could just see you... tonight
    . . . . . . .
    by Vanessa Carlton
    posted by true blue @ 23:12   0 comments
    my tag board
    Akhirnya...... bisa juga masang tag board.. Maklum, gaptek! +)
    posted by true blue @ 17:58   9 comments
    It Hurts
    Ku pikir pagi ini merupakan permulaan tanpa gemuruh ombak. Nyatanya... gemuruh ombak itu tetap ada dalam asaku. Layaknya gelombang tsunami yang tewaskan banyak manusia, gemuruh ombak itu terus menderu. Mengejarku sampai ke dasar raga, membuat hatiku tertoreh, dan meninggalkan bekas yang mungkin tak 'kan hilang.

    Bintang Biru... tolong aku dengan pancaran sinarmu... ;(
    posted by true blue @ 07:59   1 comments
    Maafku 'tuk Mereka
    Ayah dan Bunda... Maafkan aku karena telah membuatmu khawatir
    Sungguh... ku tak pernah bermaksud lakukan semua ini
    Maafkan anakmu yang tak bisa berkata dan jelaskan apa yang terjadi
    Ku hanya tak ingin ungkapkan kebohongan di depan matamu

    Tak sanggup aku bila harus berbohong 'tuk selamatkan diri
    Tak sanggup aku bila harus tancapkan panah kebohongan di lubuk hatimu
    Lebih baik ku diam, mendengarkan, dan menyerapi
    Sembari memohon maaf atas apa yang telah terjadi...


    posted by true blue @ 03:12   0 comments
    Bintang Biruku Masih Pancarkan Sinarnya
    Kurasakan dua keajaiban datang silih berganti
    Ratap dan tawa kurasa dalam relungku
    Gemuruh ombak dan semilir angin menghiasi hariku
    Tak dinyana… hari kemarin berlalu dengan indahnya

    Ku tatap gemerlap bintang di angkasa dengan rasa tak tentu
    Ku cari sinar biru itu dengan sebagian roh yang sudah tertelan bumi
    Ternyata…
    Bintang Biru itu masih ada!

    Bak mentari yang menyinari pagi
    Bintang itu menyinari malamku
    Bak rembulan yang perlihatkan senyumnya
    Bintang itu pancarkan sinarnya untukku

    Di tengah gelapnya malam dan jernihnya angkasa
    Bintang Biruku tetap pancarkan sinarnya
    Menenangkan ragaku yang tenggelam dalam ketiadaan
    Membuatku tetap merasa menjadi manusia sebenarnya

    Semakin ku lihat, Bintang Biruku semakin pancarkan sinarnya
    Menyinari relung dan ragaku yang butuh ketenangan
    Ternyata benar adanya…
    Bintang Biruku masih bercahaya!

    posted by true blue @ 02:55   0 comments
    Untuk Seorang Sahabat yang Tak Habis Dimakan Waktu
    Friday, February 04, 2005
    6 tahun bersamamu, membuat relungku tenang dan bermakna
    Padamu kuucapkan semua, karena ku tahu kau mendengar
    Padamu kutunjukkan semua, karena ku tahu kau melihat

    6 tahun bukan waktu yang sebentar
    Itu waktu yang cukup lama 'tuk membuat perubahan
    Layaknya perubahan pada dunia, manusia pun ikut berubah
    Perubahanmu membuatku tersenyum... membuatku bangga atas apa yang kau raih
    Tapi semua itu tak gelapkan matamu dan torehkan luka pada persahabatan kita

    Kau selalu ada dalam ketiadaanku sebagai manusia
    Kau selalu ada dalam keterpurukanku sebagai ciptaan Yang Maha Segala
    Kau selalu mendampingi saat ragaku butuh suntikan positivisme
    Entah apa yang harus ku lakukan 'tuk membalas semuanya

    Namamu selalu kuucap dalam setiap doaku
    Namamu selalu kusebut dalam setiap harapanku
    Sederhana saja doa dan harapanku itu: agar kau selalu bahagia dalam hidupmu
    Mungkin hanya ini yang bisa ku lakukan 'tuk tunjukkan terima kasihku

    Terima kasih, sahabat... 'tuk persahabatan kita yang indah
    Terima kasih, sahabat... 'tuk keberadaanmu selama ini
    Terima kasih, sahabat... 'tuk penerimaanmu yang tulus
    Ku hanya bisa berharap... semoga jalinan ini tak habis dimakan waktu
    posted by true blue @ 09:53   2 comments
    Bintang Biru
    Ku buku mata pagi ini dengan perasaan tak menentu. Semuanya seakan kabur dan tak bermakna. Batinku berharap hari ini adalah kemarin. Sayangnya...hari ini adalah hari yang baru.

    Asaku memanggil nama seseorang. Seseorang yang terpatri jelas di lubuk ragaku. Seseorang dengan pancaran sinar mata bak bintang biru di angkasa. Ingin kupanggil namanya, tapi mulut ini tak sanggup berkata.

    Ku berharap semua yang terjadi adalah mimpi. Sayangnya, ini semua nyata adanya. Tak terelakkan lagi, bahwa saat ini 'kan datang. Sungguh tak terbayang apa langkahku di masa yang datang.. tanpa bintang biru yang terus menerangi.

    Bintang biru itu terus tersenyum. Memancarkan sinar kebiruannya yang selalu tenangkan asaku. Membuatku merasa menjadi manusia dalam arti sebenarnya. Kendati tak sanggup berkata, ku yakin bintang biru itu tahu apa yang terjadi dengan ragaku. Saat ini ku hanya bisa berdoa agar bintang itu terus memancarkan sinar birunya untukku, walau dari kejauhan.
    posted by true blue @ 08:55   0 comments
    3 Days Left..
    Thursday, February 03, 2005
    Pagi ini ku terbangun dengan rasa lemas di sekujur tubuhku. Mataku pun tak mau diajak berkompromi. Ingin rasanya ku kembali ke dalam kehangatan kain tebal sepanjang kurang lebih 3 meter, yang menghangatkanku semalaman. Tapi rupanya tubuhku bergerak refleks menuju kamar mandi. What for? Bersiap-siap kuliah, tentunya! Hhmm.."semangat betul ragaku hari ini," batinku dalam hati.

    Di kamar mandi, kunikmati dinginnya air membasahi tubuhku. Tentunya sambil mengucapkan doa dan harapan agar hari ini dapat kulalui dengan baik. Kata "baik" itu memang relatif. Untukku, "baik" berarti... ku bisa lalui hari ini dengan senyum dan tawa yang lebih tulus (kendati dalam hati kuragukan hal itu). Tahun-tahun kemarin, aku selalu menikmati waktu-waktu yang kulewati di 2 bulan awal tahun. Bagaimana tidak...Kurayakan hari jadiku pada bulan Februari. Dan biasanya...getaran ketegangan dan luapan kegembiraan sudah mulai kurasakan sejak sebulan sebelumnya. Ku seakan tak sabar menanti apa yang akan terjadi pada hari jadiku itu.

    Saat ini adalah H-3 hari jadiku. Dan anehnya, ku benar-benar tak bersemangat melakukan apa-apa. Tak ada lagi getaran kegembiraan..tak ada lagi luapan keceriaan. Layaknya telur di ujung tanduk, seperti itu pula lah rasaku. Ku hanya ingin tenggelam dalam ketiadaan tanpa harus memikirkan apa-apa lagi...
    posted by true blue @ 02:24   0 comments
    In the Still of the Night
    Wednesday, February 02, 2005
    Malam semakin larut, tapi mata ini tak kunjung menutup. Pikiranku berkecamuk dan dadaku bergemuruh, seakan menangis meraung-raung impikan kejernihan. Kalau melihat jam mejaku, waktu selarut ini harusnya kugunakan 'tuk istirahatkan ragaku. Mengingat berkecamuknya roh dan jiwaku, sepertinya raga ini layak 'tuk dapatkan "time-off"nya, walau mungkin hanya sejenak.

    Sekian ratus malam dan sekian ribu jam kualami saat seperti ini, malam sepi dan sunyi, tanpa ada bintang di langit... malam penuh tanda tanya dalam keingintahuan...Walau kuharap bintang bersinar lebih terang dan rembulan tersenyum lebih lama, asaku tetap tak dapatkan jawaban.Penantian pada malam-malam panjang seperti ini, seakan membuat hati tertoreh dan rohku semakin tenggelam dalam ketiadaan. Selayaknya yang ada dan tiada, demikian pula jiwa dan ragaku. Senyumku tak lagi sama...tawaku tak lagi tulus.

    Kala ku lihat bintang bersinar, hanya saat itu lah nuraniku tersenyum. Jika pun tidak, malam yang kulalui akan tetap seperti ini...menunggu bintang bersinar lebih terang dan rembulan tersenyum lebih lama...
    posted by true blue @ 22:28   0 comments
    Cinta ?
    Aku baru saja membaca kumpulan puisi seorang teman. Kumpulan puisi itu hanya 6 halaman tebalnya. Sungguh tipis untuk sebuah kumpulan puisi. Tapi..namanya juga kumpulan. Lebih dari 2 pun sudah bisa disebut kumpulan...

    Di situ ia mengekspresikan "rasa"nya tentang seorang gadis. Tertegun aku dibuatnya. Bagaimana tidak... Di balik penampilan "jeger"nya, ternyata ia menulis puisi sebagai luapan rasanya! Sungguh cara yang kreatif untuk mengekspresikan apa yang ada dalam nurani. Ceritanya pun "menyentuh" asaku. Memang benar pepatah yang mengatakan "Don't judge a book by its cover."

    Aku meminta izinnya untuk meng-copy kumpulan puisi yang ia tulis. Ia mengijinkan, tapi sambil berkata.."tidak untuk konsumsi publik" =( Sayang sekali...padahal aku ingin mem-publish-nya di blog ini. Siapa tahu bisa menjadi inspirasi bagi siapa pun yang membaca. Tapi bagaimanapun juga, keinginannya lebih berharga daripada keinginanku.

    Isi dari kumpulan puisinya sangat sederhana, CINTA. Ya, CINTA. Tema yang tak kan pernah habis dimakan waktu & tak pernah bosan dibicarakan. Semua orang butuh cinta...

    Tak usah berpikir muluk, cinta paling murni yang pernah ku tahu adalah cinta dari orang tua untuk anaknya. Kendati sampai saat ini ku belum dapat mengatakan aku mencintai mereka, aku tahu pasti mereka mencintaiku. Anak durhaka kah aku karena tidak mencintai orang tuaku layaknya mereka mencintai aku sepenuh jiwa dan raga? Hanya Yang Maha Segalanya yang berhak memutuskan...

    Aku tahu aku sayang mereka, bahkan sedalam lautan yang tak terjangkau sekali pun. Aku rela memotong nadiku 'tuk mereka. Tapi sungguh, aku tak tahu apa cinta itu sebenarnya. Kata orang, cinta itu saling memberi & saling menerima. Ada pula yang dengan jujurnya berkata, "Itu hanya medium pemuas nafsu" (entah apa nafsu yang dimaksud..) Sampai detik ini, ku terus mencari jawaban atas keingintahuanku. Apakah cinta itu? Can anybody give me some "light" about it?



    posted by true blue @ 17:20   2 comments
    AaaAarrrRRggGhHhH................
    Stresss!!!! Kurasakan itu saat ini. Tak ingin aku menunjukkannya pada mereka. Kalaupun kutunjukkan, apa yang dapat kuharapkan dari mereka? Belas kasihan? Rasa iba? Huh..Aku benci dikasihani... Itu hanya akan membuatku merasa kecil di dunia yang luas ini..membuatku semakin merasa tak berguna atas hidupku sendiri.

    Aku tahu sesuatu yang mereka tak tahu. Sesuatu yang 'kan goncangkan dunia jika kubuka mulutku dan sebar luaskan hal itu. Kalau sudah begini, aku jadi tak tahu apa yang harus kulakukan. Jangankan untuk melakukan sesuatu...memikirkan apa pun, aku tak sanggup!Kalau sudah begini...aku hanya ingin merenung dan berharap. Entah apa yang akan kurenungi ('kan aku tak sanggup lagi berpikir...), tapi yang pasti, ku 'kan berharap agar semuanya baik-baik saja....
    posted by true blue @ 12:09   0 comments
    Rasa Itu

    Kuawali hari ini dengan rasa itu..
    Rasa yang selama ini terus menghantui
    Seakan membayangi ke manapun ku melangkah
    Seakan tak membiarkanku 'tuk tenang walau sesaat

    Masih tak tahu aku apakah ini semua semata khayalan
    Kuharap demikian adanya
    Tapi entahlah...
    Semua seakan semu bagiku...

    Tak berani ku berharap 'tuk rasakan rasa yang lain
    Tak berani ku inginkan perubahan
    Karena ku tahu... dia terlalu berharga...





    posted by true blue @ 11:51   0 comments
    Recently

    Tinggi Tanpa Menjatuhkan
    Potret Lembaga Legislatif
    The Phase
    Icon of Change
    Positivity to Stay Alive
    I'm Here
    Bingung
    Asah Otak
    Klien Gila Bikin Pesimis
    Adem Anyem Lebih Baik

    Thoughts of the Past

    January 2005
    February 2005
    March 2005
    April 2005
    May 2005
    June 2005
    July 2005
    August 2005
    September 2005
    October 2005
    November 2005
    December 2005
    January 2006
    February 2006
    March 2006
    April 2006
    May 2006
    June 2006
    July 2006
    August 2006
    September 2006
    October 2006
    November 2006
    December 2006
    March 2007
    April 2007
    May 2007
    June 2007
    July 2007
    September 2007
    October 2007
    November 2007
    December 2007
    April 2008
    May 2008
    June 2008
    July 2008
    October 2008
    November 2008
    December 2008
    January 2009
    February 2009
    March 2009
    May 2009

    Words of Wisdom


    Check These Out

    Photobucket - Video and Image Hosting
    Mpok Jane&Neng Sarah


    Photobucket - Video and Image Hosting

    Quiz Yourself!
    Movies..Movies..Movies..
    Educate Yourself



    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Blogs of Friends

    Achie | Ajir | Amie | Anash | Andry | Andry2 | Anthy | Cassie | Cassie2 | Cecil | Ceplik | Cheryl | Chia
    Dadiet | Danang | Day | Dea | Dhita | Dibay | Dina | Dina2 | Emel | Ela | Esti | Fika | Gendis | Icak feat. Tata | Ichi | ilham | Iput | Kathie | Keluarga Aridan | Kembang | Kom.duaributiga | Kris | Lana | Leli | Leli2 | Lily | Made | Marissa | Mas Icak | Mbak Sari | Miranti | Nectar | Nico | Nike1 | Nike2 | Orang Curhat | Pao | Pujo | Putra | Rayni | Rita | Sayed | Tanti | Teddy | Tia TarQ | Tia | Tiara1 | Tiara2 | Wigra | Willie | Windy | Yanti

    Searching for Something?

    Lyrics Search


    Search this site or the web powered by FreeFind
    Site search Web search
    I'm Suporting...

    blog-indonesia



    Photo Sharing and Video Hosting at Photobucket



    Photobucket - Video and Image Hosting

    banner

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Photobucket - Video and Image Hosting

    Today in Jakarta

    CURRENT MOON
    moon info


    The WeatherPixie
    Let's See..



    Locations of visitors to this page
    Thank's to...



    Photobucket - Video and Image Hosting

    Get Firefox!



    My Bloglines

    Bravenet.com

    Image hosted by Photobucket.com

    Image hosted by Photobucket.com

    Image hosted by Photobucket.com

    Song Lyrics

    Image hosted by Photobucket.com

    Image hosted by Photobucket.com

    Image hosted by Photobucket.com

    © True Blue... .Blogspot Template by Isnaini Dot Com