|
Nurani Vs. Logika |
Tuesday, February 08, 2005 |
Aku tak tahu bagaimana harus bertindak. Tak tahu pula bagaimana harus merasa dan berpikir. Saat ini nuraniku sungguh-sungguh bertentangan dengan logika. Entah mana yang benar adanya.
Nuraniku merasa dan logikaku berpikir. Layaknya hitam dan putih dunia, keduanya sedikit sulit disatukan. Harus ada yang mengalah. Dan pada situasi seperti itu, sudah pasti ada yang tersakiti.
Salah kah aku atas rasa yang ada dalam nurani? Salah kah aku atas pikiran yang bermain dalam logika? Tak ingin ku sakiti siapa pun, tak terkecuali diriku. Nyatanya... nuraniku harus mengalah dan (terpaksa) biarkan raga ini tertoreh.
|
posted by true blue @ 19:36 |
|
|
|
|