|
Diamku |
Wednesday, February 09, 2005 |
Aku diam seribu bahasa. Tak banyak yang bisa (ataupun ingin) aku katakan. Pikiranku melayang sampai ke langit ke tujuh. Relungku rindukan sesuatu yang abstrak dan tak terjelaskan oleh asa.
Tak terpikir untuk diam di hadapanmu. Tapi....... aku tak sanggup melihatmu. Bukan karena ku benci. Bukan juga karena ku tak ingin. Aku.. aku.. hanya tak sanggup. Sinar Birumu membuatku berlinang... dan ku tahu... asa mu pun demikian adanya.
| |
|
posted by true blue @ 12:58 |
|
|
|
|