Ada orang yang memang (entah karena kebiasaan, hobi, atau karakter dasar) seperti tidak tahu (atau mungkin tidak mau tahu) kapan harus berkata dan kapan harus diam. Mereka pun kadang tak tahu (atau memang tidak mau tahu) apakah sesuatu itu harus diucapkan atau tidak. Orang-orang seperti ini sepertinya punya kesenangan tersendiri saat mereka bisa membuat orang lain tak berkutik dan diam seribu bahasa. And to be honest, saya nggak cocok banget dengan orang-orang seperti ini.
People can blame it on my unstable hormones (karena memang akhir-akhir ini saya sangat sensitif dan mudah marah terhadap apa saja yang tak berkenan di hati), but I definitely dislike people who talk first before they think dan seenak jidatnya dalam berujar. Orang-orang seperti ini seperti tak punya nurani dan rasa.
|