|
Tinggi Tanpa Menjatuhkan |
Friday, May 01, 2009 |
Saat kita ingin menunjukkan diri kita benar, sangatlah tidak bijak jika kita menunjukkannya dengan menjatuhkan orang lain. Saya tahu, ini sepertinya hal yang biasa terjadi di kehidupan kita sehari2. Tidak sedikit orang yang bersikap demikian. Ada orang yang mungkin sudah kehilangan akal & dibutakan dengan dengki, sehingga akhirnya tanpa malu2 menjatuhkan orang lain untuk membuat dirinya lebih tinggi. Saya rasa, hal itu manusiawi. Tapi sekali lagi... it's not the wisest thing to do. Menjatuhkan orang lain di depan publik hanya akan memperburuk image diri sendiri. Biarlah orang menilai mana yang buruk & mana yang baik, tanpa kita harus ikut2an menjatuhkan. Toh itu tak akan membuat kita lebih tinggi dari sebelumnya.
|
posted by true blue @ 13:54 |
|
|
Potret Lembaga Legislatif |
Monday, March 02, 2009 |
Saya tersenyum miris sambil menggeleng2kan kepala saat membaca Kompas edisi hari Minggu kemarin. Gambar seorang anggota legislatif yg sedang tidur saat rapat (di antara deretan kursi2 kosong) terpampang jelas di halaman 1! Sepertinya ini bukan hal baru bagi masyarakat kita. Anggota DPR yg tertidur ataupun mangkirnya mereka dari kewajiban mengikuti rapat / sidang komisi bukan hal baru bagi masyarakat Indonesia.
Di tengah giatnya berbagai kampanye caleg untuk pemilu 9 April nanti, gambaran seperti yang ada di Kompas tersebut bukanlah hal yang baik bagi citra lembaga legislatif di mata masyarakat. Di saat masyarakat kita butuh bukti (bukan janji & omong kosong belaka), gambaran seperti itu justru membuat mereka berpikir, "Akan kah caleg yg saya pilih nanti menjadi eperti orang yang ada dalam gambar itu?" Di tengan masih banyaknya masyarakat Indonesia yg buta politik, saya yakin, ada di antara mereka yg akan tetap mempertanyakan pertanyaan seperti itu ataupun pertanyaan2 lain sejenisnya.
Melihat berbagai poster yg terpampang di berbagai tempat pun membuat saya berpikir. Akan kah mereka membawa perubahan signifikan bagi bangsa ini? Coba lihat saja Jakarta. Poster2 caleg yg ada justru (menurut saya) membuat kota ini semakin kotor. Poster2 itu pun dipampang di sembarang tempat. Mulai dari tiang2 listrik di pinggir jalan hingga di atas gedung2 tinggi ataupun pinggir2 jalan protokol.
Saya kesal melihat poster2 berjejer di mana2. Bikin kotor Jakarta! Bisa kah mereka membuat kota ini lebih bersih dengan melakukan kampanye yg lebih teratur? Ini hal kecil yg mungkin luput dari pandangan banyak orang. Tapi coba pikirkan baik2... jika untuk hal2 kecil semacam ini saja mereka tidak peduli; apa iya mereka akan peduli terhadap hal2 besar lainnya seperti memberantas KKN, meningkatkan kualitas pendidikan, memperbaiki ekonomi, dll?
Tidak hanya masalah penempatan poster yg membuat saya kesal. Yg tak kalah mengelikan, tak jarang berbagai poster itu justru menunjukkan 'kurang berpendidikan-nya' si caleg. Ada yg dengan tenangnya menuliskan nama anaknya (yg kebetulan seorang artis terkenal)... ada pula yg menuliskan nama orang tuanya. Memangnya itu ngaruh ya? Apa hanya karena dia anak dari si A atau orang tua dari si B, maka dia akan dengan mudah menarik simpati masyarakat? Apakah caleg2 seperti itu yg akan kita pilih mewakili suara kita untuk lima tahun ke depan?
Melihat kampanye para caleg saat ini, membuat saya berpikir... Akan seperti apa lembaga legislatif kita (yg nota bene seharusnya berisikan orang2 berpendidikan & dengan ikhlas berjuang untuk rakyat) jika diisi oleh orang2 yang seperti saya uraikan di atas?
|
posted by true blue @ 20:39 |
|
|
The Phase |
Friday, February 27, 2009 |
I'm at a phase where I'm so speechless to say anything. I'm at this phase where people would probably consider stopping. This is the phase where I really want to scream out loud and just leave. This is also the phase where I'm stuck and can't seem to do anything about it. I don't know whether I should just be quiet or say something. The disappointments keeps piling up. Can't even bare with it anymore. This is just so unfair. |
posted by true blue @ 00:53 |
|
|
Icon of Change |
Friday, January 23, 2009 |
So, USA has finally started the new era, the era of change. People around the world have high expectation on Barack Obama. His inauguration was watched by millions of people worldwide. Other than the burial process of the late Princess Diana, the inauguration was probably the second big event that had long been awaited by millions - or perhaps billions - of people. I personally support Barack Obama. He's smart, intelligent, charismatic, and has a lot of positive ideas. He's indeed a living proof that impossiblity is impossible. The first African-American to ever lead the superpower country. He's the proof that change is a possible thing. Despite criticism he has received from his opposition and other parties who are still doubting his capabilities in ruling a country; I personally believe that he'll be a good example and the icon of change, not only for USA, but also for other countries around the world.
|
posted by true blue @ 11:59 |
|
|
Positivity to Stay Alive |
Wednesday, January 21, 2009 |
Modul2 pesanan saya sudah sampai!! :) Senangnya... Saat ini pun, saya tengah membaca modul pertama dari salah satu topik yg saya minati. Saya memang sedang minat2nya mengasah otak. Beberapa waktu lalu, saya ke Gramedia. Niatnya hanya ingin beli novel terbaru Fira Basuki, Paris Pandora. Tapi akhirnya beli beberapa buku tentang Public Relations.Kalo dipikir2... sejak mulai kerja sekitar 1,5 tahun lalu, saya hampir nggak pernah membaca apa pun (kecuali koran & website2 berita online). Hobi baca novel yg waktu kuliah saya lakoni, bisa dipastikan hampir nggak mungkin dilakukan dengan load kerja yg sering nggak terduga. Saya seringkali negative thinking & pesimis, bahwa saya bisa kembali melakoni hobi saya itu & mengasah otak dengan membaca buku2 bermutu. Tapi, sudah sekitar 3 minggu ini, saya berusaha berpikir positif (entah kenapa...), bahwa nggak ada yg nggak mungkin kalo belum dicoba. So, jadilah saya beli buku Paris Pandora, beberapa buku PR, & modul pembelajaran jarak jauh (yg saya harap dapat mempertajam otak & memperluas pengetahuan saya). Hasilnya? Well... so far so good :) Paris Pandora-nya udah selesai saya baca & saya juga sudah mulai baca modul yg dikirim. Mudah2an bisa kelar dalam sebulan atau dua bulan ke depan.Ternyata, having positive thoughts are so helpful (ke mana aja saya selama ini, ya?). Usaha juga berperan, tentunya. Kalo ada niat tanpa usaha, sama aja boong. Udah lama saya nggak merasa seperti ini. Feeling positive & more optimist than usual. Mudah2an ini bisa bertahan cukup luma. I need it to stay alive & sane in this insanity world. |
posted by true blue @ 16:30 |
|
|
I'm Here |
Monday, January 19, 2009 |
Semakin saya berpikir, semakin saya tenggelam. Semakin saya menduga, semakin saya berpikir negatif. Saat ini, saya hanya butuh berbicara. Membagi apa yg ada dalam rasa. Sekaligus membuktikan, bahwa saya juga ada. Di sini. Siap mendengar & membantu... kapan saja jika memang saya mampu. |
posted by true blue @ 22:48 |
|
|
Bingung |
Friday, January 16, 2009 |
Sedang perlu bertukar pikiran. Tapi entah dengan siapa. Katanya, boleh menghubungi kalo memang perlu curhat. Tapi... jadi ragu & takut. Takut, kalo2 malah emosinya masih tidak stabil juga. Serba salah. Sedih. Bingung. Pada siapa bisa berbicara ya? :'( |
posted by true blue @ 23:06 |
|
|
Asah Otak |
|
Akhir2 ini, minat saya mengasah otak sedang tinggi2nya. Sedang ingin sekali belajar (lagi). Jadilah saya menelusuri dunia maya untuk mencari info tempat short course yg kiranya dapat memberi manfaat tambahan untuk karir saya ke depannya.
Setelah bolak-balik cek & ricek jadwal & topik short course di beberapa institusi pendidikan di Jakarta, I found one institution that provides distance learning :) Sistemnya adalah sistem belajar jarak jauh. Jadi... modul untuk kursus tersebut dikirim ke rumah. Independent learning gitu. It's challenging, yet interesting as well. Soal untuk ujiannya pun akan dikirim ke rumah & jawabannya mesti dikirim via pos ke institusi yg bersangkutan. Kelebihan dari distance learning ini adalah fleksibilitas waktu yg dimilikinya. Saya bisa membaca modul itu kapan saja saya sempat. Jadi... (mudah2an) nggak akan ganggu waktu kerja di kantor :p hehe..
Dari 33 topik yg ditawarkan, saya tertarik untuk mengikuti 3 di antaranya. Kemarin siang, uang pembayaran modul + ongkos kirim udah ditransfer lewat bank. All I have to do next is fax the registration form and payment sheet + confirm it with the referred institution. Setelah itu... tinggal menunggu sampainya modul2 yg saya pesan. Mudah2an nggak terlalu lama. Otak saya sudah butuh diberi 'vitamin.' ;)
|
posted by true blue @ 01:42 |
|
|
Klien Gila Bikin Pesimis |
Thursday, January 15, 2009 |
Sudah 2 hari ini saya deg2an terus... bolak-balik nge-cek e-mail kantor. setiap 10-15 menit sekali. Berharap nggak ada e-mail mengejutkan yg dapat merusak hari.
Salah satu klien meminta kantor saya untuk mempersiapkan sebuah acara untuk tgl 17 besok. Sedangkan PR brief acara tersebut baru dikirimkan via email tgl 13 Jan sore hari. Setelah saya baca, saya kaget & bingung. Di brief tersebut tertera tanggal acaranya, 17 Jan 2009. Dia hanya memberikan waktu 4 hari untuk mempersiapkan semuanya. Suatu hal yg tak mungkin dilakukan, mengingat saya ataupun bos saya belum pernah di-brief sedikitpun ttg pelaksanaan acara tersebut.
Saya langsung mengirim email ke bos saya & memberitahukan beberapa kekhawatiran saya apabila acara tersebut jadi dilaksanakan. Kekhawatiran2 tersebut saya sampaikan berdasarkan pengalaman yg sudah2 menangani event utk klien yg satu ini. Bos saya baru membalas keesokan harinya. Dlm email itu, dia mengatakan, bahwa dia setuju dengan poin2 yg saya sampaikan. Dan poin2 itu pun dia beritahukan kepada klien gila saya ini.
Saat ini, saya sendirian menangani account yg satu ini. Sejak senior saya (yg juga mengurus account ini) resign bulan lalu, saya kerap dilanda kekhawatiran kalo2 saya nggak bisa menangani permintaan2 mereka (yg selalu dadakan) dengan baik. Saya jadi sering berpikir... sebenernya saya mampu nggak sich mengerjakan ini? Apa iya saya capable? Sikap pesimis saya muncul. Saya jadi merasa nggak yakin dengan kemampuan saya... *sigh*
|
posted by true blue @ 11:00 |
|
|
Adem Anyem Lebih Baik |
|
Saat kita emosi, nggak jarang kita dengan mudah melakukan hal2 yg mungkin saja kita sesali di kemudian hari. And I'm sure we all realize that regret always comes later on. Kalo datengnya duluan, bukan penyesalan namanya. Saat kita emosi, nggak jarang kita juga menyakiti orang lain. Disadari atau nggak, (mungkin) saking emosinya... hati yg panas justru mengambil alih. Dan kalo nggak segera di-dinginkan, bisa2 ada kebakaran.
The point is... we tend to do stupid things when we're angry and upset. We tend to hurt others' feelings and regretting it at the end. Idealnya sich... dinginkan dulu hati yg panas tadi. Nggak usah sampe dingin banget... yg penting panasnya udah berkurang. Setelah nggak panas, baru dech bertindak.
Berdasarkan pengalaman (baik itu pengalaman diri sendiri maupun orang lain), apapun yang dilakukan saat hati adem anyem & kepala dingin akan memberikan hasil yg lebih baik... nggak hanya untuk diri sendiri, tapi juga orang lain. Kadar keberhasilannya memang tergantung dari masing2 pribadi. Tapi pada dasarnya... bertindak dengan emosi yg lebih stabil, tentunya akan menghasilkan sesuatu yg lebih baik ketimbang bertindak impulsif (atau bahkan destruktif) saat hati sedang panas2nya.
|
posted by true blue @ 00:12 |
|
|
Cruel |
Wednesday, January 14, 2009 |
I've been continuously reading & watching the news on Israel's aggression to Palestine for the past one week. Only one word comes to mind... CRUEL!! Saya nggak habis pikir... sebegitu teganya mereka (Israel). Mereka seperti menutup mata akan kenyataan, bahwa banyak anak kecil menjadi korban dalam penyerangan tersebut. Banyak pula anak kecil yg kehilangan orang tua & sebaliknya. Hati saya teriris melihat foto2 dari beberapa situs berita online yg memperlihatkan jenazah2 anak kecil :'( My heart goes to all people in Gaza & Palestine area. Semoga para pemimpin Israel dapat segera terketuk & terbuka pintu hatinya untuk dengan secepatnya menghentikan kegilaan mereka... |
posted by true blue @ 12:29 |
|
|
New Hair Do |
|
Setelah sekian tahun membiarkan rambut saya panjang terurai... akhirnya saya memutuskan untuk potong rambut :) Sebuah keputusan yg berat ternyata.. (halahh.. berlebihan...) Tapi beneran louh.. agak berat rasanya merelakan rambut panjang saya dipotong. Banyak banget orang yg bilang kalo rambut saya bagus banget (ini kata orang2 louh...). But anyway... di tahun baru ini, saya merasa butuh penampilan baru. Soooo... setelah berkali2 mempertimbangkan baik buruknya... I finally had my hair cut on January 4 (sehari sebelum masuk kantor) ;] Hasilnya?? Ada yg menyayangkan rambut saya dipotong pendek (termasuk ibu saya) ... tp banyak juga koq yg bilang bagus. So far, I'm liking this new look. Membuat saya terlihat lebih mudah beberapa tahun :p hahaha...
|
posted by true blue @ 10:35 |
|
|
Cukup Sepertinya Tidak Cukup |
Wednesday, January 07, 2009 |
Saya memulai tahun 2009 dengan semangat cukup dalam hati. Tidak terlalu menggebu... tidak terlalu kurang juga. Cukup. Sejak bulan Desember tahun lalu, saya sudah mulai membayangkan apa2 saja yg ingin saya capai tahun ini. Tapi sepertinya semangat saja tidak cukup yaa... Perlu ada keyakinan & usaha. Dua hal tersebut yg sepertinya belum terlalu tumbuh dalam diri. Baru seminggu menjalani 2009, ada saja yg membuat saya merasa tak sanggup. Menimbulkan pemikiran2 pesimis dalam diri. Jadi merasa useless & bodoh. Apa semangat saya yg cukup itu perlu ditingkatkan? Koq... saya jadi merasa, bahwa cukup itu tidak cukup ya? |
posted by true blue @ 23:10 |
|
|
|
|